Cara Mengatasi Kembung Pada Kambing

Cara Mengatasi Kembung Pada Kambing – Kembung atau masuk angin merupakan salah satu masalah yang banyak di hadapi oleh peternak ruminansia maupun non ruminansia, terutamanya kambing. Biasanya kondisi ini disebabkan karena adanya perubahan iklim musim hujan dan kemarau, yang akan mengakibatkan penyakit kembug atau timpani ini muncul pada kambing. Kebanyakan kambing yang mengalami penyakit ini akan memiliki perut yang besar, di karenakan pencernaan yang terganggu dalam lambung kambing.

1

Adapun beberapa faktor  juga yang mengakibatkan kambing masuk angin atau kembung diantaranya :

Baca : Cara Mengatasi dan Mengobati Mencret Pada Kucing

  • Kandung air yang cukup tinggi di dalam pakan
  • Mengkonsumsi pakan hijauan yang cukup muda.
  • Mengkonsumsi pakan berasal dari biji – bijian atau kacang – kacangan yang sudah di haluskan.
  • Tanaman atau tumbuhan yang sudah diberi pupuk urea, bahkan kambing akan mengeluarkan cairan berwarna keputihan di mulutnya
  • Pergantian cuaca musim hujan dan kemarau mengakibatkan temperatur suhu akan meningkatkan dan turun, mengakibatkan kondisi kambing tidak stabil.

Gejala – gejala kambing mengalami kembung atau masuk angin

  • Perut akan membesar, gelisah dan sulit bernafas.
  • Pergerakan sangat lambat dan nafsu makan berkurang.
  • Akan mengeluarkan cairan berwarna kuning pada bagian hidung.
  • Kambing akan mengeluarkan suaranya selalu.
  • Pada saat istirahat kambing akan mengulurkan lehernya, berupaya untuk mengeluarkan angin yang ada di dalam tubuhnya.
  • Namun, tahap kritis kambing akan jatuh mendadak dan akan kesulitan untuk bangkit kembali. Sebaiknya harus lakukan tindakan lebih lanjut karena akan mengakibatkan kematian pada kambing yang mengalami kembung atau masuk angin.

Pengendalian penyakit kembung pada kambing

Untuk melakukan pengendalian penyakit kembung, sebaiknya memberikan pakan dengan rendah kandungan air. Melakukan sanitasi kandang, untuk menghidari endapan air, membersihkan kandang dengan baik, dan upaya kan kandang terkena sinar matahari yang cukup. Selain itu, jika terjadi perubahan iklim atau suhu dingin sebaiknya berikan penghangatan dengan membuat bara api bertujuan untuk menghangatkan suhu tubuh kambing agar tidak terjadi kembung atau masuk angin.

Pengobatan pentakit kembung pada kambing

  1. Lakukan penyedian minyak kelapa, minyak kedali atau minyak sawit, dengan takaran 100-200 m atau 1 gelas. Kemudian lakukan pencekokan minyak tersebut kedalam mulut bagian samping kambing.
  2. Kambing dicekok dengan mengunakan minuman bersoda, misanya coca cola, sprite. Kemudian, haluskan bawang merah dan campurkan dengan minyak angin lakukan pengolesan kebagian perut yang membesar, namun sangat di urut karena akan sangat membahayakan.
  3. Mencekoki minuman jamu kemasan satu sachet masuk angin untuk manusia, yang dicampurkan dengan minuman bersoda, kemudian lakukan pengolesan dengan minyak kayu putih.
  4. Memberikan obat antibiotic, misalnya penicullin yang bermanfaat untuk mengurangi kadar gas yang ada di dalam rumen kambing.
  5. Seekor kambing juga bisa di beri tymposol sekitar 30-50 ml yang sudah di campurkan dengan larutan air sekitar 0,3-0,5 liter air.

Baca juga :

Demikianlah ulasan tentang cara mengatasi atau mengobati kembung pada kambing, semoga informasi yang kami berikan bermanfaat.

3 Comments

Add a Comment
  1. Kalau rumput dicampur dengan komboran yang banyak air,apakah bisa juga jadikan kembung

    1. untuk pemberian komboran atau penyiraman air terlalu banyak pada pakan juga didapat menyebabkan kembung atau bloat dikarenakan rumen pada ternak akan tidak berjalan dengan baik sehingga menyebabkan kembung.

  2. Kombor tp air sdikik masih bisa untuk kambing,ato memang kambing ga bagus kalo dikombor,mksih om

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *