Cara Pembuatan Pupuk Kompos Untuk Lahan Gambut

Cara Pembuatan Pupuk Kompos Untuk Lahan Gambut – Pupuk adalah sutau bahan yang digunakan untuk memperbaiki kesuburan tanah dengan cara menambahkan bahan kedalam tanah agar tanah menjadi subur. Oleh karena itu, pemupukan diartikan penambah zat hara tanaman ke dalam tnah untuk memperbaiki sifat –sifat zat kimia dan fisik tanah. Seperti pengapuran, pemberian abu, atau tanah mineral pada tanah organik dan penambahan bahan organik.

kompos

Untuk memperbaiki tanah yang tandus saat ini memangah hal yang sangat sulit. Salah satu cara adalah dengan memberikan pupuk. Untuk jenis tanah pada gambut tidaklah sama dengan tanah biasanya. Tanah ini memiliki bahan organik yang jenuh air, sehingga proses dekomposisi tidak berjalan dengan sempurna.

Untuk mengembangkan lahan gambut dengan baik. Harus memerlukan drainase buatan yang bertujuan untuk mengetur kelebihan air dan juga memperbaiki sifat kimia dan fisik tanah. Salah satu cara untuk memperbaiki lahan gambut diantara memberikan pupuk kompos.

Mengenal pupuk kompos

Pupuk kompos adalah pupuk yang dihasilkan dari bahan organik melalui proses pembusukan. Pembuatan dilakukan pada tempat yang terlindungan dari sinar matahari dan hujan secara langsung. Untuk mempercepat pematangan menambahkan unsur hara, dapat ditambahkan campuran kapur dan kotoran ternak.

Bahan yang digunakan sebagai kompos dapat berubah limbah, seperti sampah atau sisa-sisa tanaman tertentu ( jerami, rumput dan lain-lain ).

b

Kelebihan Dan Kelemahan Kompos

Kelebihan pupuk kompus berupa:

  • Memperbaiki struktur tanah
  • Meningkatkan pH tanah
  • Menambah unsurr makro dan mikro
  • Meningkatkan keberadaan jasad renik dalam tanah
  • Relatif tidak menimbulkan polusi lingkungan

Sedangkan kelemahanya berupa :

  • Jumlah pupuk tidak memadai
  • Respon tanaman lebih lambat
  • Menjadi sumber hama dan penyakit tanaman

Proses pembuatan kompos

a.Persiapan

bahan:

  • Sisa tanaman ( limbah panen) atau semak dan rerumputan
  • Kotoran ternak ( ayam, sapi, kambing dan lain-lain ).
  • Kapur pertanian ( kaptan )
  • Air penyiraman bahan kompos.

Alat

  • Cangkul dan sekop untuk mengaduk dan membalikan kompos.
  • Ember untuk penyiraman tumpukan kompos.
  • Atap peneduh untuk melinddungi bahan kompos.
  • Pisau untuk merajang dan memisahkan batang dan daun.
  • Karung untuk penyimpanan kompos.

b.Tempat pembuatan kompos

Tempat pembuatan kompos sebaiknya diberi atap atau peneduh untuk menjaga kelembapan sehingga proses pengomposan berjalan dengan cepat. Tempat ukuran pembuatan kompos 2 x 2 cm.

b

c.Tahapan pembuatan kompos

1.Sisa tanaman( limbah panen ) atau semak dan rerumputan dirajang kecil 25-50 cm. agar pembusukan berlangsung dengan cepat.

2.Rajangan bahan kompos tadi disusun rapi dan ditumpuk setebal 30-50 cm, percik dengan air.

3.Diatas bahan kompos lalu taburkan kotoran ternak secara merata setebal 5-10 cm. dan taburkan juga dengan kapur pertanian di atas kotoran secukupnya.

4.pasang cerobong bambu tegak lurus ke dalam tumpukan awal. Kemudian lakukan kembali penumpukan bahan yang telah di siapkan dengan merata. Selanjutnya susun bahan kompos berlapis-lapis dengan ketinggian 1,5 meter.

5.Setelah selesai penyusunan, kemudian lakukan penyiraman air secukupnya. Untuk mempercepat proses pembusukan, sebaiknya menggunakan penutup dengan lembaran plastik ( terpal ).

b

Referensi

  1. Dohong. A. 2003. Pemanfaatan lahan gambut untuk kegiatan pertanian holtikultur: Wetlands Internasional – Indonesia Programme
  2. Santoso, H.B. 1998. Pupuk kompos dari sampah rumah tangga. Kanisius. jakarta
  3. Sibuea, L.H.Prastowo K.,Moersidi S., dan Edi santoso. 1993. Penambahan pupuk untuk mempercepat pembuatan kompos dari bahan sampah pasar. Proseiding Pertemuan teknis Penelitian tanah dan Argroklimat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *