Jenis – Jenis Ayam Broiler

Jenis – Jenis Ayam Broiler – Ayam brolier merupakan salah satu jenis ayam ras yang banyak di pelihara dengan hasil utama daging, ayam broiler ini dapat bertumbuh dan berkembang dengan cepat dan pesat. Biasanya umur pemanenan ayam broiler ini sekitar 35 – 40 hari tergantung dengan pertumbuhan, bahkan sampai saat ini ayam broiler sudah sangat cepat dalam pemanenan.

2.1

                                                             Ayam broiler ( image source )

Ayam broiler ini pertama kali di domestikasikan dari ayam hutan merah ( Gallus gallus ), oleh karena itu disebut dengan Gallus gallus domesticus.  Ayam broiler memiliki daging yang lebih empuk dan mudah diolah dibandingkan dengan daging ayam lainnya, dan juga proses perebusan jauh lebih cepat, kalau terlalu lama akan mengakibatkan daging mudah hancur.

Ayam broiler berbeda dengan ayam buras ( ayam kampung ) yang banyak di kembangkan dan di pelihara secara industrial. Ada terdapat dua level budidaya ayam broiler, yang pertama budidaya indukan ( parent stock ) dan anam ayam ( Dya Ol Chicken, DOC ). Level ini biasanay digunakan dan dilakukan oleh industri – industri yang besar serta level kedua biasanya banyak yang mengembangkannya pada peternak – peternak yang lecil hingga menengah.

Jenis strain ayam broiler


Indonesia sudah lama mengembangkan dan membudidayakan ayam broiler mulai dari para Industri besar maupun para peternak – peternak menengah atau kecil. Perkembangan yang semakin cepat banyak sekali yang melakukan penyilangan dan genetik dalam menghasilkan strain ayam broiler yang dinamis.

Hal tersebut memiliki tujuan dalam peningkatan produktivitas, ketahanan ayam, pencepatan pemanenan dan juga memiliki keunggulan dari ayam broiler yang akan di hasilkan. Berikut ada beberapa jenis strain ayam broiler yang banyak di kembangkan dan dibudidayakan di Indonesia.

Ayam broiler cobb


Ayam broiler cobb sudah banyak dikembangkan dan populer di belahan dunia, mencapai 60 negara sudah mengembangkan dan membudidayakan ayam strain tersebut. Strain ini memiliki kefokusan hanya memperbaiki performa rasi dari pemberian pakan. Secara genetik, strain ini dikembangkan untuk menentukan hasil daging dada, dan paha yang bagus dan berkualitas.

Ayam broiler ross


Ayam broiler roos di kembangkan untuk memiliki FCR yang sangat efesien, pertumbuhan yang cepat, dan daya tahan tubuh yang baik. Perkembangan ayam broiler ross ini memfokuskan pengembangan genettik yang diarahkan untuk memiliki kaki yang kuat, untuk menopang bobot badan yang akan di proleh cukup besar.

Ayam broiler hybro


Ayam broiler hybro dengan strain yang hanya memfokuskan pengembanganuntuk ketahanan daya hidup. Performan untuk daerah tropis cukup baik dan memiliki ketahanan terhadap penyakit ascites, fokus terhadap pengembangan genetik pada hasil karkas.

Baca juga :

Itulah jenis jenis ayam broiler yang banyak dikembangkan dan di budidayakan di Indonesia semoga informasi kami berguna dan bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *