Teknik Sambung Pucuk Tanaman Durian

Teknik Sambung Pucuk Tanaman Durian – Usaha perbanyakan bibit durian dengan teknik penyambungan dilakukan dengan memakai mata tunas (okulasi/budding) maupun dengan tunas (sambung pucuk/grafting). Penyambungan sendiri dilakukan dengan memakai batang bawah (stock) yang berasal dari biji tanaman (secara generatif ) dan juga batang atas (scion) yang mempunyai sifat-sifat baik atau unggul.

Teknik sambung pucuk tanaman durian

Berikut ini  merupakan langkah-langkahnya:

Baca: Cara Meningkatkan Produksi Telur Itik Petelur

 1) Tahap persiapan batang bawah


Batang bawah tanaman berfungsi untuk mengambil sari makanan dari dalam tanah untuk bagian batang atas tanaman atau tajuknya. Bibit yang akan dipakai sebagai batang bawah sebaiknya dipilah yang mampu beradaptasi dengan bakal batang atasnya. Hal ini dilakukan agar si bibit mampu menyatu dan menopang pertumbuhan bagian batang atasnya. Selain itu, sebaiknya si tanaman sendiri sedang berada dalam kondisi sehat, sistem perakarannya baik dan juga dalam, serta tidak berpotensi mengurangi kualitas dan kuantitas buah pada tanaman durian yang disambungkan/diokulasi.  Berikut persiapanya:

  • Selama biji ditanam, lakukanlah perawatan secara rutin, semisal penyiraman, pemupukan, serta pengendalian hama dan juga Setelah tinggi tanaman mencapai 40 hingga 50 cm, bibit siap untuk dieksekusi untuk penempelan mata tunas. Sementara itu, untuk penyambungan tanaman sendiri sebaiknya dilakukan saat tinggi bibit mencapai 10—20 cm.

2) Persiapan batang atas


Batang atas tanaman (entres/scion) adalah calon bagian atas tanaman atau tajuk tanaman baru yang kemudian harinya akan menghasilkan buah durian yang berkualitas unggul. Tanaman yang akan anda pakai sebagai batang atas, haruslah dipilih yang bersifat baik, dan mampu tumbuh kompak dengan batang tanaman bawahnya. Sehingga batang atas ini kedepanya mampu menyatu sempurna dan dapat memproduksi buah durian dengan optimal. Sebaiknya pilihlah cabangan tanaman durian yang berasal dari pohon durian yang sehat, pertumbuhannya normal, serta terbebas dari serangan hama penyakit tanaman, dan berasal dari pohon induk yang unggul. Adapun tahapan untuk menyiapkan batang atas yaitu sebagai berikut.

  • Pakailah batang atas tanaman yang berkualitas dari pohon durian yang terbukti unggul. Batang atas tadi dapat berupa potongan batang ataupun batang yang masih berada pada pohon indukanya. Ambil batang atas tadi dan segera sambungkan atau tempelkan pada batang bawah tanaman. Batang atau tunas sendiri tidak boleh dibiarkan terlalu lama anda simpan.
  • Pilihlah bibit tanaman yang segar, sehat, subur, berdaun banyak, berbatang kokoh, serta bebas hama dan penyakit, mempunyai percabangan 2 hingga 4 arah, dan sudah memiliki tunas baru.

Baca Juga:

Sekedar tips dari kami, sebaiknya anda menggunakan alat-alat yang berkualitas. Bila anda merasa masih kurang referensi, anda dapat bertanya ke sahabat ataupun rekanan yang sudah berpengalaman. Kiranya, itulah artikel singkat kami tentang cara sambung pucuk tanaman durian yang dapat kami posting untuk anda hari ini, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *