7 Cara Menanam Jagung di Polybag (Pot) Agar Cepat Berbuah – Budidaya tanaman jagung memang sangat menguntungkan dan juga merupakan usaha tani yang menjanjikan. Namun, kebanyakan petani memiliki permasalahan yaitu keterbatasan lahan atau tidak memiliki kebun.
Baca: Cara Pemupukan Tanaman Jagung Manis
Bertani sekarang bisa dimana saja, walaupun memiliki lahan yang tidak luas atau sempit. Tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan cara menanam jagung manis di dalam polybag atau gelas plastik. Jika anda ingin mencoba menanam jagung dengan metode ini, maka perhatikan ulasan sebagai berikut:
1.Persiapan Alat dan Bahan
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan media tanam, seperti polibag, media tanah (yang memiliki tingkat kesuburan yang baik), kotoran ternak (sapi, kerbau, kambing, dan ayam) dan benih jagung (yang sudah terseleksi/tersertifikasi).
2.Persiapan Media Tanam
Hal kedua yang harus dilakukan mempersiapkan media tanam, sebelum melakukan proses perkecambahan biji jagung. Hal yang harus dilakukan, yaitu:
- Buatlah lubang yang pada polibag yang disediakan (bila belum dilubangi),
- Campurkan media tanah, dengan pupuk kotoran ternak dengan perbandingan 1:1:1
- Diamkan selama 3-4 hari sebelum melakukan penanaman jagung.
3.Proses Perkecambahan Biji Jagung
Sebaiknya sebelum penanaman langsung, lakukan proses perkecambahan terlebih dahulu bertujuan untuk mengetahui tingkat daya hidup biji jangung. Cara perkecambahan jagung bisa dilakukan cara:
- Letakan biji jagung kedalam gelas bening atau botol plastic yang telah dipotong setengah.
- Tutup dengan air dan biarkan selama semalam.
- Keluarkan biji dari proses perendaman pada pagi hari dan beri percikan air.
- Lalu tutup dengan handuk basah atau kertas basa, untuk menjaga tingkat kelembaban.
- Setelah 3-5 hari akan mengeluarkan akar kecil, maka bisa di keluarkan dari gelas bening atau botol plastic dan lakukan penananamn di dalam polibag.
4.Cara Menanam Jagung
Setelah perkecambahan berhasil, maka selanjutnya anda bisa melakukan penanaman kedalam pot atau polibag yang sudah disediakan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buatlah lubang pada pot atau polibag yang ditentukan dengan kedalaman 2-3 cm atau lebih tergantung panjang akar.
- Letakan 2 biji dalam dalam satu polibag.
- Lalu timbun dengan tanah hingga tertimbun secara merata
- Dan siram setelah biji ditanamkan hingga basah.
- Lalu letakan di tempat terbuka, atau terkena cahaya matahari.
5.Perawatan Jagung
Berikut ini adalah cara merawat tanaman jagung:
- Lakukan penyiraman jagung pada pagi dan sore hari.
- Memperhatikan suhu dan kelembaban disekitar area tanaman jagung.
- Memperhatikan tingkat kelembaban tanah selama masa penanaman.
- Ketika tanaman jagung sudah memiliki ketinggian 30-50 cm, sebaiknya diberikan pupuk organic seperti pupuk kandang. Hal tersebut bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan jagung.
- Jika tanaman sudah berumur 1 bulan bisa diberikan pupuk N, Urea dan KCL sesuai dengan takaran tertentu.
6.Pengendalian Hama dan Penyakit
Tanaman jagung sangatlah rentan terhadap serangan hama dan penyakit, biasanya yang sering menyerang adalah kumbang, rakung, ulat bulu dan serangga lainnya. Dapat dilakukan dengan cara menyemprot dengan larutan insektisida sistematik berbahan aktif imadikoplorid.
7.Pemanenan
Pemanenan tanaman jagung biasanya dapat dilakukan kurang lebih 63 hari, ini bertujuan agak buah jagung berisi penuh di tongkol jagung. Panen jagung bisa dilakukan pada pagi hari karena merupakan waktu yang tepat untuk diakukan pemanenan.
Baca juga:
- Pengertian Vitamin, Jenis-Jenis, Sumber dan Manfaat Vitamin Lengkap
- 12 Cara Semai Benih Pepaya California Agar Cepat Tumbuh dan Berbuah Lebat
- 8 Cara Memilih Bibit Durian Bawor Unggul dan Cepat Berbuah
Demikianlah informasi tentang 7 Cara Menanam Jagung di Polybag (Pot) Agar Cepat Berbuah. Semoga artikel diatas dapat berguna dan bermanfaat. Terima kasih.