15+ Bagian-Bagian Bunga dan Fungsinya

15+ Bagian bagian bunga dan fungsinya  –  Pengertian bunga adalah bagian reproduktif dari tanaman yang berfungsi untuk menghasilkan benih. Bagian bunga biasanya terdiri dari beberapa bagian, seperti kelopak bunga, mahkota bunga, bunga mak, dan bunga benang. Bunga dapat di temukan dalam berbagai warna, bentuk, dan ukuran yang berbeda-beda sesuai dengan jenis tanaman yang di milikinya. Bunga juga sering di jadikan sebagai hiasan atau simbol dalam berbagai budaya dan tradisi.

bagian-bagian bunga

Baca: Burung Pipit

Bagian-bagian Bunga dan Fungsinya

1. Kelopak Bunga (sepal)

Kelopak bunga adalah bagian dari bunga yang berada di bawah mahkota bunga (petals) dan berfungsi untuk melindungi bunga saat masih berkembang. Pada kelopak bunga biasanya berwarna hijau dan terletak di bawah mahkota bunga. Dalam beberapa jenis tanaman, kelopak bunga juga dapat memiliki warna yang berbeda dari warna hijau, seperti ungu, merah, atau kuning. Kelopak bunga juga dapat berbeda jumlahnya sesuai dengan jenis tanaman yang di miliki, bisa berjumlah 5, 4, atau 2.

Secara umum, sepat ini memiliki peran yang penting dalam reproduksi tanaman. Kelopak bunga membantu untuk melindungi bagian reproduktif dari bunga dari kerusakan atau gangguan selama proses pembuahan.

2. Mahkota Bunga (petal)

Mahkota bunga adalah bagian dari bunga yang menarik perhatian dan memiliki warna yang indah. Bagian mahkota terletak di atas kelopak bunga (sepal) dan berfungsi untuk menarik polinasi atau pertemuan antara sari benih dan ovul (ovule). Mahkota bunga dapat berwarna merah, kuning, pink, ungu, putih, atau berbagai warna lainnya, tergantung pada jenis tanaman yang di miliki.

3. Kepala Bunga (receptacle)

Kepala bunga  adalah bagian dari bunga yang menopang seluruh bagian bunga lainnya. Bagian Kepala bunga terletak di  paling atas dari bunga dan berfungsi sebagai dasar bagi seluruh bagian bunga. Bagian ini biasanya berwarna hijau dan terdiri dari jaringan yang sangat kuat untuk menopang berat dari seluruh bagian bunga.

4. Bunga mak (stamen)

Bunga mak adalah bagian dari bunga yang menghasilkan sari benih. Bungaterletak di bagian tengah dari kepala bunga (receptacle) dan terdiri dari dua bagian utama, yaitu bulu sari (filament) dan kepala sari (anther). Bulu sari berfungsi sebagai dukungan untuk kepala sari, sementara kepala sari berfungsi untuk menghasilkan dan mengeluarkan sari benih.

5. Bunga benang (pistil)

Bunga benang adalah bagian dari bunga yang menghasilkan ovul atau ovule, yang akan menjadi sel telur setelah di buahi. Letak bunga benang terletak di bagian tengah atau di bagian tepi kepala bunga (receptacle) dan terdiri dari tiga bagian utama, yaitu kepala benang (stigma), batang benang (style) dan ovari (ovary).

6. kepala benang (stigma)

Kepala benang (stigma) adalah bagian dari bunga benang (pistil) yang berfungsi sebagai tempat deposit sari benih. Letak kepala benang terletak di bagian atas batang benang dan dapat berwarna putih, kuning, atau ungu, tergantung pada jenis tanaman yang di miliki.

Bentuk kepala benang dapat berbentuk bulat, runcing, atau menyembul, dan dapat bertekstur kering atau basah tergantung dari jenis tanaman.

7. Batang benang (style)

Batang benang (style) adalah bagian dari bunga benang (pistil) yang berfungsi sebagai jalur untuk sari benih untuk menuju ovari. Letak batang benang terletak di antara kepala benang dan ovari. Warna batang benang  berwarna putih, kuning, atau ungu, tergantung pada jenis tanaman yang di miliki.

Bentuk batang benang berbentuk panjang atau pendek, lurus atau melengkung, dan dapat bertekstur halus atau kasar tergantung dari jenis tanaman.

8. Ovari (ovary)

Ovari adalah bagian dari bunga benang (pistil) yang berfungsi sebagai tempat untuk menghasilkan ovul atau ovule, yang akan menjadi sel telur setelah dibuahi. Letak ovari di bagian bawah batang benang dan biasanya berbentuk bulat atau oval. Bagian ovari berwarna putih, kuning, atau ungu, tergantung pada jenis tanaman yang dimiliki. Pada beberapa tanaman, ovari dapat berbentuk berongga atau berlobus.

9. Tangkai Induk

Tangkai induk adalah bagian dari bunga yang berfungsi untuk menopang bunga dan membawa nutrisi dari tanaman ke bunga. Letak tangkai induk terletak di bawah kelopak bunga (sepal) dan di atas batang tanaman.

Tangkai induk berwarna hijau, ungu, atau merah, tergantung pada jenis tanaman yang di miliki. Pada beberapa tanaman, tangkai induk dapat bertekstur halus atau kasar, berbulu atau tidak berbulu.

10. Tangkai Bunga

Tangkai bunga adalah bagian dari bunga yang berfungsi untuk menghubungkan bunga dengan batang tanaman dan membawa nutrisi dari tanaman ke bunga. Letak Tangkai bunga terletak di bawah kelopak bunga (sepal) dan di atas batang tanaman. Tangkai bunga dapat berwarna hijau, ungu, atau merah, tergantung pada jenis tanaman yang di miliki.

11. Daun Tangkai

Daun tangkai adalah daun yang terletak di sepanjang tangkai bunga. Pada Daun tangkai dapat berbeda dalam bentuk, ukuran, dan warna tergantung pada jenis tanaman yang dimiliki. Daun tangkai dapat berbentuk lonjong, bulat, atau jantung, dan dapat berwarna hijau atau ungu.

Pada daun tangkai memiliki peran penting dalam fotosintesis, proses di mana tanaman mengubah energi cahaya menjadi energi kimia yang di gunakan untuk menghasilkan makanan. Daun tangkai juga membantu dalam menjaga keseimbangan air dalam tanaman dan melindungi bunga dari kerusakan.

Baca:

12. Daun Pelindung

Daun pelindung memiliki peran penting dalam melindungi bunga dari kerusakan yang di sebabkan oleh faktor eksternal seperti panas, hujan, dan hama. bagian Daun ini berbentuk lonjong, bulat, atau jantung, dan dapat berwarna hijau atau ungu.

13. Ovul (ovules)

Ovul atau ovules adalah sel telur yang terdapat di dalam ovari bunga.  Pada Ovul memiliki  bagian penting dari sistem reproduksi tanaman, karena ovul yang telah dibuahi akan mengembangkan menjadi biji yang akan menghasilkan tanaman baru.

Setiap ovari dapat memiliki beberapa ovul yang terletak di dalamnya. Ovul terdiri dari dua bagian, yaitu inti sel telur dan sumbu ovul yang mengarah ke dalam ovari. Setelah ovul di buahi oleh sperma dari stamen, ovul akan mengembangkan menjadi biji yang dapat berkecambah dan menghasilkan tanaman baru.

14. Biji (seeds)

Biji adalah bagian penting dari sistem reproduksi tanaman yang mengandung embrio tanaman yang akan berkecambah dan menghasilkan tanaman baru. Bagian biji di bentuk setelah ovul di buahi oleh sperma dari stamen. Setelah ovul di buahi, ovul akan mengembangkan menjadi biji yang dapat di keluarkan dari ovari dan siap untuk d itanam dan berkecambah.

15. Buah Bunga

Buah bunga adalah hasil dari proses pembuahan dan perkembangan ovari setelah ovul di buahi oleh sperma dari stamen. Manfaat buah bunga biasanya di gunakan untuk melindungi dan menyebarluaskan biji tanaman ke lingkungan sekitarnya.

Buah bunga dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :

  • Buah kering : seperti kapsul, follikel, atau akhenium
  • Buah basah : seperti beri, drupe, atau buah-buahan yang mengandung banyak air.

Bagian buuah bunga dapat di bedakan juga berdasarkan perkembangan dari ovari, seperti:

  • Buah tunggal : ovari menjadi satu buah, seperti pada tumbuhan Angiospermae
  • Buah banyak : ovari menjadi beberapa buah, seperti pada tumbuhan Gymnospermae.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *