Cara Budidaya Burung Merpati

Cara Budidaya Burung Merpati – Budidaya atau beternak burung merpati sebenarnya sangat mudah dan juga sederhana, namun hanya memperhatikan media kandang sebelum mebudidayakannya. Ternak burung merpati ini memang sangat di sukai dan juga di gemari masyarakat, di karenakan selain membuat keindahan rumah ternyata dagingnya pun bisa di konsumsi peternak.

1

Budidaya burung merpati di halaman rumah atau di tempat lainnya tidaklah membutuhkan biaya yang sangat banyak dan tinggi. Terutamanya jika peternak burung ini bisa membuat kandang pemeliharaan burung merpati sendiri. Namun, jika peternak pemula yang ingin budidayakan burung merpati di rumah sendiri atau di tempat lainnya. Perhatikan ulasan berikut ini.

Pemilihan Lokasi

  • Jauh dari hewan predator yang ada di sekitarnya.
  • Tidak di tempat keramaian.
  • Jauh dari polusi atau pencemaran.
  • Memiliki suhu normal
  • Terkena cahaya matahari.

Pemilihan Indukan

Pemilihan indukan ini sangat penting untuk hasil yang di hasilkan kedepannya. Pemilihan indukan ini adalah sebagai berikut.

Indukan jantan:

  • Memiliki gerakan lincah.
  • Bulu cerah dan mengkilap.
  • Tidak abnormal ( cacat )
  • Sudah mampu memproduksi.
  • Tidak dalam keadaan terserang hama dan penyakit.

Indukan betina :

  • Memiliki gerakan lincah
  • Bulu cerah dan mengkilap.
  • Tidak abnormal
  • Sel gonad sudah sempurna
  • Tidak terserang hama dan penyakit

Pengelolahan Media Kandang

Pengelolahan media kandang harus di perhatikan sebelum mengabungkan atau melakukan perkawinan antara indukan jantan dan indukan betina. Kandang yang baik harus memenuhi persyaratan berikut dan juga cara membuatnya.

  • Kandang untuk perkawinan antara indukan jantan dan betina berukuran 1 x 0.5 x 1 m bahkan lebih dan kurang dari itu tergantung pemilik.
  • Pembuatan kandang ini di buat dengan kawat berlubang, kayu penopang ( beroti ), seng dan lainnya yang di butuhkan.
  • Pembuatan kandang harus membersihkan dahulu lahan, atau tempat yang akan di buat hinga bersih.
  • lalu, buatlah ukuran sesuai yang di inginkan peternak budidaya burung merpati.
  • Setelah di buat, lalu buat wadah atau tempat pakan serta tempat peneluran burung merpati sesuai dengan pemilik.
  • Setelah selesai lakukan penggabungan indukan jantan dan indukan betina hingga beberapa bulan sampai menelur.

Perkawinan Burung Merpati

Setelah membuat kandang sesuai dengan keinginan pemilik, selanjutnya adalah menggabungkan indukan jantan dan indukan betina dalam satu kandang hingga menelur. Perkawinan ini terjadi selama beberapa minggu hingga bulan sampai indukan jantan dan betina saling mengenal. Jika sudah terjadi perkawinan maka selanjutnya siapkan tempat atau wadah telur agar burung dapat meletakan telurnya dalam wadah tersebut yang ada di dalam kandang. Tunggu hingga telur menetas beberapa minggu setelah peneluran berlangsung.

Pemeliharaan Burung Merpati

Pemeliharaan burung merpati sangat mudah tinggal memperhatikan kondisi kandang tetap bersih, melakukan pemberian pakan buatan atau beli, melakukan pemberian minum dan nutrisi burung secara rutinnya dan melakukan pengendalian hama dan penyakit dengan cara menjaga kandang tetap bersih dan jauh dari predator sekitar kandang.

Selain itu, hama dan penyakit ini dapat di lakukan pemberian nutrisi dan melakukan penyuntikan vaksinasi secara berskala agar burung tidak dapat mudah terserang penyakit ataupun meningkatnya kematian pada burung.

Pemanenan Burung Merpati

Pemanenan burung merpati dapat di lakukan dua tahapan yaitu pemanenan peneluran, jika pemilik ingin memanen telur dan menjualnya maka melakukan pemanenan saat burung merpati sudah menelur dan melakukan penyeleksian telur. Namun, pemanenan anakan burung dan burung dewasa ini dapat di lakukan ketika umur burung sudah beberapa minggu dan bulannya yang sudah tampak besar. Pemanenan ini di lakukan dengan cara melakukan pemindahan kewadah atau kandang lainnya, untuk mempermudahkan pemiliknya.

 Baca juga : Klasifikasi dan Morfologi Kacang Kedelai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *