Cara Membuat Mesin Penetas Telur Mudah dan Sederhana

Cara Membuat Mesin Penetas Telur Mudah dan Sederhana – Membuat sebuah mesin penetas telur adalah jalan alternative yang cukup penting bagi pengusaha ternak unggas. Sebenarnya, mesin penetas telur telah banyak beredar luas dipasaran. Tetapi bagi pemula usaha yang mempunyai dana terbatas untuk membeli unit mesin penetas yang harganya tak bisa dibilang murah.

Baca: Cara Membuat Pakan Alternatif Ayam Kampung

Membuat sebuah mesin penetas telur sendiri tentunya akan lebih menghemat pemakaian biaya karena hanya membutuhkan beberapa bahan bahan dasar ketika melakukan proses pembuatan. Mesin ini nantinya dapat dipakai untuk menetaskan telur ayam pedaging, ayam kampung, itik, bebek, puyuh, dan juga telur telur unggas lainnya. Sumber tenaga untuk alat penghangat nantinya akan berasal dari lampu pijar yang dipasangkan didalam box unit penetas telur. Arus listrik yang dipakai juga tidaklah terlalu besar.

Dalam artikel tentang cara membuat mesin penetas telur mudah dan sederhana ini telah kami ringkas kedalam beberapa point penting. Selamat menyimak ya.

Peralatan & Pembuatan mesin penetas telur

  1. Siapakanlah sebuah peti yang memiliki ukuran 60 x 60 x 35 cm yang kerangkanya berbahan kayu sedangkan untuk dindingnya terdiri atas dua lapis triplek yang berjarak 3 cm. Peti tersebut haruslah dilengkapi dengan rak telur yang tersusun dari kawat ram yang diposisikan 5 cm dari atas dasar peti.
  2. Pastikan pula peti dilengkapi dengan lubang ventilasi berdiameter 1 cm yang berguna untuk pernafasan embrio, usahakan agar dibuat dua buah pada tiap-tiap dinding dan 5 buah lubang pada bagian sebelah atas.
  3. Sumber panas dapat dibuat dari dua buah lampu pijar berkekuatan 25 watt dan dua lampu pijar berkekuatan 15 watt. Apabila sumber panas berasal dari lampu minyak, maka peti haruslah dilengkapi dengan pipa seng ataupun logam yang berbentuk L atau siku-siku yang berguna untuk menyalurkan panas yang dihasilkan oleh lampu kedalam peti. Jangan lupa untuk si lampu minyak haruslah pula dilengkapi dengan semprong.
  4. Untuk menjaga tingkat kelembaban udara di dalam ruang peti, siapkanlah bak air yang terbuat dari bahan seng berukuran 30 x 30 x 2 cm yang ditaruh dibawah rak telur.
  5. Untuk mengukur suhu didalam ruang mesiin penetas siapkanlah sebuah termometer yang berskala fahrenheit dan diletakan di atas susunan telur.
  6. Mesin penetas telur siap untuk diuji. Dan bilamana si mesin penetas sudah anda rasakan pas, mesin penetas telur siap untuk dipakai.

Sekedar saran, untuk mendapatkan hasil output mesin yang benar-benar pas, pastikan anda rutin memantau kondisi dari si mesin. Jangan sampai ketika anda lengah, mesin tiba-tiba mengalami kerusakan. Sehingga, kerusakan tersebut bisa berpotensi untuk merugikan anda sendiri sebagai peternak.

Baca Juga:

Yap, cukup jelas bukan langkah langkah cara membuat mesin penetas telur mudah dan sederhana dari kami? Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *