Cara Menanam Tanaman Jarak Dengan Baik – Budidaya atau menanam tanaman jarak merupakan salah satu cara yang banyak digunakan banyak masyarakat untuk berbagai alasan tertentu, terutamanya sebagai penghalang banjir atau tanaman pelindung. Namun perlu diketahui bahwa pengembangan tanamanan jarak bisa digunakan sebagai agribisnis yang menjanjikan.
Namun jika ingin mengembangkan atau menanam tanaman jarak dengan baik dan benar ada beberapa hal yang jarus di perhatikan dalam budidaya atau penanaman di lakukan, diantara adalah sebagai berikut :
Baca : Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jarak
Persyaratan Lingkungan Tumbuh
Tanaman jarak termasuk tanaman yang mudah adaptasi dengan lingkungan baru, namun alangkah baiknya jika tanaman jarak tumbuh dengan lingkungan yang optimal, dengan ketinggian tempat 0-1000 m Dpl, suhu berkisar antara 18 derajat celcius – 30 derajat celcius, curah hujan 300 mm – 1200 mm per tahun, drainase baik, tidak tergenang, dan pH tanaj 5.0 – 6.5.
Persiapan Lahan
Persiapan lahan dapat dilakukan dengan pembukaan lahan, pengajiran dan pembuatan lubang tanam. Lahan yang belum di tanami sebaiknya dibersihkan dari gulma atau semak disekitar tempat tanam. Pengajiran dilakukan dengan memasang dan menancapkan ajir ( bambu atau kayu ) dengan jarak sesuai yang di inginkan. Penanaman jarak tanaman 2 m x 3 cm atau tergantung dengan lahan yang di akan di tanami, lubang tanam 40 cm x 40 cm x 40 cm dan bila tanaman yan di tanam dari steks dibuat lubang tanam tunggal dengan diameter 3 cm dengan pengelolahan tanah terlebih dahulu.
Pembibitan
Pembibitan tanaman jarak dapat dilakukan dengan menggunakan tanaman yang berasal dari stek cabang atau batang maupun benih. Bahkan penyedian bibit dengan menggunakan teknik kultur jaringan. Pembibitan biasanya banyak yang menggunakan biji yang dilakukan dengan menggunakan media polibag yaitu dengan cara melakukan persemaian tanaman dengan media polibag yang sudah diolah dengan media tanah yang di campur dengan pupuk, dan lakukan pemeliharaan seperti tanaman lainnya hingga tumbuh dengan baik.
Penanaman
Kegiatan penanaman sebaiknya dilakukan di awal atau musim selama hujan sehingga kebutuhan air bagi tanaman cukup tersedia. Bibit yang akan di tanami sebaiknya sehat dan cukup kuat dengan ketinggian 50 cm atau lebih. Penamanan tanamna jarak di lakukan dengan menimbun tanaman kedalam lubang tanam, dan kemudian tumpuk atau berika media tanah kedalamnya lalu berikan penyiraman pada media tanah.
Pengendalian gulma
Pengendalian gula disekitar tanaman dapat dilakukan dengan manual maupun mekanis secara kimia. Pelaksanaan pengendalian gula dapat bisa dilakukan dengan pembubunan barisan tanaman, sehingga akan membantu mempercepat dalam proses pengendalian sekaligus dengan pembubunan.
Pemupukan
Cara pemupukan dapat dilakukan dengan cara yaitu :
- Pertama buatlah lubang atau parit kecil yang mengelilingi tanaman sejauh ½ tajuk dengan kedalam sekitar 3-5 cm.
- Pupuk yang sudah disediakan langsung dilakukan penaburan atau di masukan kedalam parit tersebut.
- Lubang parit kemudian di tutup dengan tanah dan dipadatkan .
Panen dan produktivitas
Tanaman jarak dapat dipanen ketika sudah mulai berbunga setelah umur 3 – 4 bulan, sedangkan pembentukan buah mulai dari umur 4 – 5 bulan. Pemanenan tanaman jarak ini dapat dilakukan dengan cara menguncang atau memukul dahan berulag kali hingga buah terlepas dari dahan dan berjatuhan. Adapun cara yang lebih efektif yaitu dengan cara memetiknya langsung dengan baik dan tepat sehingga tanpa merusak buah yang di hasilkan.
Baca juga :
- Perbanyakan Tanaman Secara Generatif
- Jenis dan Macam – Macam Pupuk Kompos
- Cara Menanam dan Budidaya Bawang Bombay
Demikinlah informasi tentang cara menanam tanaman jarak dengan baik semoga dapat berguna dan bermanfaat.