Jenis Ikan Lele Yang Cocok di Budidayakan di Indonesia

Jenis jenis ikan lele yang cocok di budidayakan di indonesia – Ikan lele adalah salah satu jenis ikan yang paling mudah dibudidayakan. Bisa dibilang ikan lele adalah ikan yang tahan banting, tidak membutuhkan perawatan yang sulit dan bisa bertahan hidup di segala macam kondisi air, entah itu air kotor, air tercemar, air comberan, air lumpur, air comberan, dan sebagainya.

jenis lele yang cocok dibudidayakan di indonesia

Uniknya, meskipun senang hidup di air kotor, ikan lele memiliki daging yang lezat dan tidak banyak duri. Oleh karena itu, banyak orang yang mencintai kuliner ikan lele. Para pecinta kuliner tentu sulit menolak kelezatan pecel lele, lele balado, atau mangut lele. Melihat pangsa pasar ikan lele yang begitu besar di indonesia, tidak heran jika banyak orang yang membudidayakan lele untuk konsumsi kuliner, baik dijual ataupun untuk dimakan lauk sehari-hari atau konsumsi pribadi.

Baca: Cara Membuat Bibit Srikaya Jumbo Dengan Teknik Okulasi

Nah, sebelum membudidayakan ikan lele, anda patut mengetahui jenis jenis ikan lele yang cocok di budidayakan di indonesia. Kira-kira apa saja jenis jenis ikan lele yang cocok di budidayakan di indonesia? Berikut ini jawabannya:

Jenis jenis ikan lele yang cocok di budidayakan di indonesia

Ikan lele phyton

Disebut ikan lele phyton karena kepala ikan lele ini memang berbentuk seperti ular piton. Paling gampang dikenali dengan bentuk kepala yang besar dan berwarna hitam seperti ular piton. Ukuran yang besar dan ketahanan hidup yang sangat tinggi di cuaca dingin, membuat ikan lele phyton mudah dikembangbiakkan atau dibudidayakan. Jenis ikan lele phyton banyak dibudidayakan di daerah pandeglang dengan suhu malam hari hingga 17 derajat celcius.

Selain ukurannya yang besar, dagingnya juga lezat dan tidak lembek. Sungguh sangat puas bisa memelihara ikan lele phyton karena dagingnya melimpah dan ukurannya yang membuat para pecinta kuliner lele merasa puas.

Ikan lele sangkuriang

Dinamakan ikan lele sangkuriang bukan tanpa alasan. Pasalnya, pada tahun 2004, balai besar pengembangan budidaya air tawar (bbpat) sukabumi merasa resah dengan kualitas ikan lele dumbo yang semakin menurun di masyarakat peternak ikan lele dumbo. Untuk mengatasi masalah ini, maka dilakukan proses penyilangan balik yaitu untuk mencari sifat-sifat unggul dan mengembalikan kualitasnya di pasaran.

Ternyata, ikan lele yang ditemukan diperoleh dengan cara persilangan antara induk betina f2 dan hasil anakan lele dumbo f6 seperti kisah sangkuringan yang ingin mengawini ibunya sendiri. Persilangan ikan lele sangkurian ini menghasilkan sifat-sifat unggul yang sangat menggembirakan. Dalam sekali masa pembuahan, bisa menghasilkan telur hingga 60.000 butir. Ketahanan hidup ikan lele sangkuriang juga sangat baik meskipun dibudidaya di air kolam yang sedikit.

Ikan lele dumbo

Ikan lele dumbo memperoleh namanya karena bentuk dan ukurannya yang super jumbo. Jika dibandingkan ikan lele lokal, maka ukuran ikan lele dumbo bisa dua kali lipat walaupun usianya masih 2 bulan.

Ciri-ciri fisik ikan lele dumbo berwarna hitam kehijauan, jika ia stres maka muncul bercak-bercak hitam atau putih di permukaan tubuh. Ikan lele dumbo tidak perlu diwaspadai karena patilnya relatif tidak beracun jika dibandingkan ikan lele lokalan.

Baca Juga:

Setelah mengetahui jenis jenis ikan lele yang cocok di budidayakan di indonesia, mana yang akan anda budidayakan sebagai lahan bisnis anda? Semoga info ini bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *