Jenis – Jenis Legum ( Leguminosa )

Jenis – Jenis Legum ( Leguminosa ) – Leguminosa merupakan tanaman yang digunakan untuk pakan ternak ruminansia dan non ruminansia, bahkan juga ada juga manusia yang mengkonsumsinya. Leguminosa ini memiliki kandungan protein yang sangat tinggi, sehingga sangat bagus untuk kesehatan tubuh ternak. Kandungan tersebut akan memberikan asupan yang sangat cukup untuk kebutuhan ternak, selain itu leguminosa juga sangat banyak mengandung air didalamnya.

Leguminosa ini memiliki beberapa jenis dan macamnya mulai dari bentuk, dan juga kandungan masing-masing yang ada didalamnya. Sebelumnya telah membahas tentang klasifikasi dan morfologi leguminosa, ternyata juga ada beberapa jenis – jenis dan macam – macam leguminosa yaitu sebagai berikut.

1. Gamal ( Gliricidia sepium )

1Gamal ini berasal dari Pantai Pasifik Amarika Tengah, Meksiko dan menyebar luas ke Indonesia pada tahun 1960-an. Tanaman ini awalnya dibudidayakan pada dataran tinggi sekitar 1200-1500 m dpl, di Meksiko sampai ke Utara Amerika Selatan hingga menyebar luas ke berbagai benua terutamanya benua Asia. Gamal ini memiliki batang berwarna kecoklatan muda atau kecoklatan putih, memiliki percabangan dibagian bawah, memiliki tangkai dain 15-40 cm, bunga berwarna kemerahan [ucat dan akan berbunga pada musim kemarau di tandai dengan daunnya akan rontok. Gamal ini biasnya di perbanyak dengan biji atau juga batangnnya.

2. Lamtoro ( Leucaena leucocephala )

1Lamtoro ini berasal dari tanjung Yucatan, yang menyebar luas keberbagai negara lainnya hingga saat ini. Lamtoro ini memiliki ketinggia 2-10 m bahkan lebih tergantung dengan varietes dan pertumbuhannya. Lamtoro ini tumbuh dengan tegak, memiliki percabangan yang banyak, daun yang sangat lebat, dan juga memiliki bunga berwarna keputihan. Perbanyakan tanaman ini bisa menggunakan perakaran dan juga bijinya.

3. Turi ( Sesbania grandiflora )

1Turi ini diduga berasal dari Indonesia dan India, yang menyebar luas keberbagai wilayah tropis terutamanya Amerika Serikat, Hawaii, dan lainnya. Turi ini sangat mini atau berukuran kecil yang mencapai ketinggian 3-4 m dan tumbuh tegak dengan percabangan yang dikit. Selain itu, memiliki bungan berwarna putih, kekuning-kuningan atau merah mudah. Perbanyakan turi ini biasanya menggunakan biji dengan cara pembibitan.

4. Puero ( Pueraria phaseoloides )

1Puero ini berasal dari India, yang dapat tumbuh dengan baik didaerah sub tropis tetapi tanaman ini juga dapat tumbuh dengan maksimal di daerah tropis tetapi memiliki kelembaban yang sangat tinggi. Tanaman ini hidup dengan merambat, membelit, dan memanjat, serta juga memiliki daun yang tertutup bulu berwarna coklat, namun daunnya memiliki warna hijau tua dan bunganya berwarna keunggu biruan.

5. Orok – orok ( Crotalaria juncea )

1Orok – orok ini sangat jarang sekali dijumpai di Indonesia, namun tanaman ini termasuk kedalam spesies yang tertinggi nilainya. Karena memiliki manfaat yang besar untuk perindustrian, pupuk hijau, pakan ternak dan lainnya. Tanaman ini memiliki batang tumbuh dengan tegak, berbentuk bulat memanjang dan sedikit melebar dari permukaan tanah. Namun, warna batang berwarna hijau mudah atau kekuningan. Perbanyakan tanaman ini biasanya menggunakan biji atau bibit yang ada di sekitar tanaman tersebut.

Baca juga :Jenis – Jenis Rumput ( Graminae )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *