Klasifikasi dan Morfologi Walang Sangit

Klasifikasi dan Morfologi Walang Sangit – Walang sangit adalah salah satu hewan yang termasuk kedalam ordo hemiptera dengan famili alydidae yang termasuk serangga yang kedalam jenis hama atau racun yang dapat menyebabkan tanaman mati bahkan pertumbuhan terhambat. Walang sangit ini biasanya banyak ditemukan pada tanaman padi, walang sangit ini merusak pada bagian daun, dan bakal buah tanaman padi hingga panen gagal. Walang sangit juga memiliki nama berbeda sesuai dengan daerah tertentu misalnya Jawa Barat dikenal sebagai kungkang, sumatra  dikenal dengan pianggang dan tenang di daerah Madura.

Walang sangit ini bentuk memanjang dengan ukuran rata – rata 2 cm, berwarna kecoklatan, dan memiliki belalai yang berfungsi untuk menghisap tanaman. Walang sangit ini menghisap bagian tangkai bunga, dan juga cairan buah yang masih dalam pembentukan bakal buah sehingga akan menyebabkan tanaman ini akang kekurangan hara dan juga menguning bahkan mengakibatkan kematian pada tanaman terserang.

1

Selain itu, walang sangit ini juga mengeluarkan aroma yang menyengat untuk melindungi dirinya dari serangan berbagai ancaman. Berdasarkan penelitian dan pengamatan klasifikasi dan morfologi walang sangit ini dapat ditentukan berdasarkan taksonomi diantara yaitu :

Klasifikasi walang sangit

Kingdom : Animalia

Filum : Arthropoda

Kelas : Insecta

Ordo : Hemiptera

Famili : Alydidae

Genus : Leptocorisa

Spesies : Leptocorisa acuta

Morfologi walang sangit

Walang sangit ini memiliki bentuk memanjang dan memiliki ukuran yang berkisar rata – rata 2 cm bahkan lebih, memiliki warna kecoklatan kelabu dan mempunyai belalai dengan panjang 0,5 – 1 cm berguna untuk menghisap daun, dan bakal buah.

Selain itu, walang sangit ini memiliki bentuk kaki yang panjang sehingga dapat melompat dengan jarak ½ – 1 meter dengan warna kecoklatan dan memiliki kepala yang berbentuk kerucut dilengkapi dengan bagian mata bulat yang berdampingan dengan belalainya.  Pada bagian kaki walang sangit ini mempunyai kaki enam bagian kaki dan dilengkapi dengan bagian sayap yang memiliki lebar 2-3 cm.

Walang sangit ini juga bermetamorfosis melalui perkembangan sel telur, yang terdapat dua bagian utama yaitu nimfa dan imago. Telu walang sangit ini memiliki bentuk bulat tidak beratur atau cakram berwarna merah gelap hingga kecoklatan dan biasanya diletakan pada satu tanaman. Telur ini berjumlah 10 -20 butir perekornya.

Nimfa pada walang sangit ini memiliki warna kekuningan, dan terjadang juga memiliki warna kehijauan mudah. Nimfa ini memiliki bentuk berukuran kecil dan tidak memiliki sayap, dengan panjang rata – rata mencapai 14-17 mm dan lebar mencapai 3-4 mm.

Baca juga :

Tambahan :

Pada umumnya, walang sangit ini merupakan salah satu hama tanaman yang sangat berbahaya dan dapat mengakibatkan tanaman mudah mati serta tidak berbuah kembali. Oleh sebab itu, walang sangat ini harus dikendali dengan melakukan penyemprotan pestisida sesuai dengan dosis yang ditentukan.

Semoga bermanfaat.

Updated: 09/02/2016 — 4:06 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *