Tips dan Cara Meningkatkan Produksi Tanaman Singkong

Tips dan Cara Meningkatkan Produksi Tanaman Singkong – Tanaman singkong sangat populer di seluruh dunia. Tanaman ini pada masa penjajahan bahkan menjadi komoditi penting di tanah air, maklum saja singkong dijadikan penduduk pribumi sebagai pengganti nasi.

cara meningkatkan produktivitas tanaman singkong

Tanaman singkong sendiri para awalnya berasal dari Amerika Selatan. Kemudian berkembang ke daerah-daerah lain termasuk di Asia tenggara seperti Thailand dan Indonesia. Dari seluruh dunia, Indonesia berada di posisi ke-3 dengan perkiraan hasil singkong mencapai 24,1 ton.

Baca: Cara Mudah Pengendalian Gulma Pada Tanaman Padi Di Lahan Sawah

Tips dan Cara Meningkatkan Produksi Tanaman Singkong

Tanaman singkong kini semakin berkembang dan tidak lagi dilirik sebelah mata. Banyak bermunculan makanan industri dari bahan singkong seperti snack keripik singkong, bahkan singkong keju yang bervariasi rasa.

Melihat pangsa pasar tanaman singkong yang cukup menguntungkan, berikut ini adalah tips dan cara meningkatkan produksi tanaman singkong:

1. Pemilihan varietas singkong

Seperti dikutip dari laman litbang.pertanian.go.id, jenis Varietas Malang 6 memberikan hasil yang sangat baik yaitu lebih dari 100 ton per hektar area dengan jarak tanam 1,25 m x 1,25 m. Selain itu, dibutuhkan pula pemupukan dan perawatan yang baik.

2. Pengolahan tanah/lahan pertanian

Tanaman singkong sebenarnya tidak terlalu membutuhkan banyak unsur hara. Akan tetapi, pengolahan lahan pertanian yang akan dijadikan media tanam juga perlu diolah agar memberikan hasil yang optimal. Jika mendapat pengolahan yang baik, lahan tanaman singkong akan berproduksi maksimal. Perlu diketahui, tanaman singkong tidak akan berproduksi optimal pada lahan dengan jenis tekstur tanah yang terlalu keras.

3. Pemupukan yang ideal

Di berbagai metode cara peningkatan hasil produksi tanaman, pemupukan merupakan salah satu aspek penting yang tidak bisa ditinggalkan. Pupuk menjadi unsur yang akan memberikan unsur hara pada perkembangan suatu tanaman. Tak terkecuali, tanaman singkong. Pemberian pupuk tanpa pupuk K, diyakini dapat memberikan hasil ubi kayu yang rendah.

4. Perawatan tanaman

Setelah mendapatkan pemupukan dan pengolahan lahan, perawatan tanaman singkong juga membutuhkan perhatian intensif. Perawatan tanaman singkong antara lain seperti pembasmian hama penyakit, mencegah serangan gulma atau rumput-rumput liar serta penyiraman untuk menjaga kelembapan tanah.

5. Pemilihan bibit unggul

Pemilihan jenis bibit unggul tanaman singkong yang tahan hama dan serangan penyakit menjadi faktor yang cukup penting untuk mencegah kegagalan hasil produksi akibat serangan hama. Hasil produksi singkong yang rendah juga dapat dicegah menerapkan langkah-langkah yang tepat saat masa tanam, masa pemeliharaan, hingga masa panen.

Baca Juga:

Semoga informasi mengenai Tips dan Cara Meningkatkan Produksi Tanaman Singkong dapat memberikan manfaat untuk sebagian besar petani singkong dan juga pihak-pihak pertanian yang terkait. Dengan menerapkan Tips dan Cara Meningkatkan Produksi Tanaman Singkong harapan ke depan, semoga hasil produksi tanaman singkong di tanah air dapat semakin meningkat dan menjadi salah satu komoditi utama di Indonesia yang dapat mengalahkan hasil dari negara-negara lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *