Cara Mengatasi Penyakit Antraks Pada Sapi

Cara Mengatasi Penyakit Antraks Pada Sapi | Mencegah, Mengobati Antraks Pada Sapi – Penyakit anthrax atau dikenal dengan antraks adalah salah satu jenis penyakit yang sangat berbahaya, mematikan dan dapat juga menular pada manusia. Penyakit ini dikatagorikan sebagai zoonosis.

Baca: Ciri-Ciri Burung Stress dan Cara Mengatasinya

Nama lain dari anthrax adalah radang limpa, yang biasanya disebabkan oleh bakteri Bacillus anthracus yang masuk kedalam tubuh melalui makanan dan minuman. Selain melalui makanan dan minuman yang tidak bersih, bakteri anthrax juga bisa masuk kedalam tubuh melalui tanah yang tercemar oleh bakteri,  yang masuk melalui pernafasan dan luka pada sapi.

Ciri-ciri dan Gejala Antraks Pada Sapi

Ada beberapa ciri-ciri dan gejala antraks pada sapi pada umumnya adalah:

  • Gerakan sapi melambat, dan tidak aktif.
  • Sapi demam, lemah dan mudan jatuh.
  • Terjadinya pendarahan pada beberapa bagian tubuh, seperti hidung, mulut, pori-pori dan anus sapi.
  • Terjadinya pembengkakan pada bagian bawah perut.
  • Terjadi peradangan pada bagian limpa dan mengakibatkan sapi menjadi diare.
  • Bila suda akut atau parah, sapi akan mati mendadak.

Cara Mencegah dan Mengobati Penyakit  Antraks Pada Sapi

  1. Melakukan pemisahan sapi yang sudah terserang oleh antraks dikandang tertentu.
  2. Jika sapi sudah terkena antraks, berikan antibiotik dengan spectrum luas seperti Penisilin G, Oxytetracyclin, dan Streptomycin.
  3. Jika sapi belum terkena antraks, lakukan vaksinasi spora avirulen secara berskala setiap tahunnya.
  4. Jangan memberikan pakan sapi dengan akarnya, biasanya berikan hijaun rumputnya saja.
  5. Melakukan pengecekan, pembersihan karantina secara teratur, untuk menghindari pencemaran penyakit antraks.
  6. Jangan pernah kontak fisik dengan ternak jika tidak benar-benar darurat, untuk menghindari penularan penyakit antraks.

Baca Juga:

Demikianlah informasi tentang Cara Mengatasi Penyakit Antraks Pada Sapi, semoga artikel diatas dapat berguna dan bermanfaat. Terima kasih.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *