Cara Mudah Memperbanyakan Anakan Tanaman Padi

Cara Mudah Memperbanyakan Anakan Tanaman Padi – Anakan padi merupakan batang padi yang muncul dari batang utama padi. Batang anakan ini pun dapat mengeluarkan batang anakan lain dan seterusnya hingga sebanyak-banyaknya. Mengapa jumlah anakan padi menjadi penting? Karena semakin banyak jumlah anakan padi, artinya semakin banyak malai yang dihasilkan. Memperbanyak anakan padi pun menjadi prioritas utama para petani. Terdapat beberapa cara memperbanyak anakan padi. Cara-cara tersebutlah yang akan dipaparkan dalam artikel ini. Simak dan marilah kita pelajari bersama untuk juga dapat meningkatkan produksi anakan padi kita.

Cara Memperbanyakan Anakan Padi

Ternyata untuk dapat meningkatkan produksi anakan padi, diperlukan urutan yang tepat mulai dari pembibitan, perawatan, hingga pemanenan. Berikut ini urutannya:

Baca: Pakan Kering Sebagai Solusi Produksi Telur Bebek Meningkat

  • Pemilihan bibit yang muda; hal ini penting untuk diberikan perhatian khusus. Menurut penelitian bibit yang muda akan lebih produktif menghasilkan anakan padi. Umur ideal bibit padi yang ditanam adalah 10 hingga 18 hari setelah sebar. Di usia bibit yang muda, maka anakan padi pun akan lebih banyak dihasilkan.
  • Pemilihan bibit padi unggul jenis B3; setiap varietas padi memiliki keunggulan masing-masing. Salah satu varietas padi adalah jenis B3, jenis ini merupakan jenis bibit yang unggul dalam memroduksi anakan padi. Sehingga salah satu cara memperbanyak anakan padi adalah dengan memilih bibit yang tepat selain juga muda.
  • Pemberian pupuk nitrogen; nitrogen merupakan salah satu unsur pendorong pembentukan anakan padi. Sehingga jika proses pembentukan anakan padi sudah dimulai dan nitrogen belum diberikan pada tanaman, maka anakan padi yang terbentuk jumlahnya tidak akan banyak. Oleh karena itu, pemberian nitrogen harus diberikan sedini mungkin yaitu satu hari setelah penanaman.
  • Pemberian pupuk jenis SP36; hal ini penting karena untuk dapat memroduksi anakan padi yang banyak serta sehat diperlukan akar yang sehat serta kuat. Pupuk ini memiliki nutrisi yang sangat penting untuk menguatkan akar dan tentunya memperbanyak produksi anakan padi. Berikan pupuk ini pada tanah, dua hari sebelum dilakukan penanaman padi.
  • Kedalaman tanaman padi; dalam menanam tanaman padi janganlah terlalu dalam. Kedalaman ideal dalam menanam padi adalah berkisar 1 hingga 2 cm saja. Hal ini memiliki pengaruh yang sangat besar juga dalam menentukan banyak anakan padi. Semakin dalam padi bibit tertanam, maka usaha pembentukan anakan padi pun akan semakin besar. Untuk meringankan usaha pembentukan anakan padi, maka tanamlah bibit anda tidak terlalu dalam dari permukaan tanah.
  • Jarak tanaman padi; selain kedalaman, jarak juga menentukan kualitas anakan padi. Jarak ideal menanam padi adalah 40 cm antar bibit. Dengan memastikan jarak antar tanaman ideal, kualitas produksi anakan pun dapat meningkat.
  • Teknik pengairan; pengairan pada padi tidak perlu hingga menggenang. Lakukan pengairan dalam jangka waktu tertentu. Tunggu hingga permukaan tanahnya kering, baru lakukan pengairan lagi.
  • Waspadai hama dan penyakit; terdapat hama dan penyakit yang mengancam pembentukan anakan padi. Seperti tikus dan sundep yang sangat mengancam anakan padi. Oleh karena itu perlu dilakukan perawatan berkala dan pengawasan untuk memastikan tanaman padi bebas hama dan penyakit.

Baca Juga:

Demikianlah urutan hal-hal yang tepat yang memiliki pengaruh dalam produksi anakan padi. Hal-hal tersebut pun dapat dikategorikan sebagai cara memperbanyak anakan padi. Mengingat anakan padi yang jumlahnya banyak tentunya akan memperbanyak hasil panen padi tanaman anda, maka lakukanlah hal-hal di atas dan rasakan manfaatnya.

Kata Kunci Pencarian:

  • Memperbanyak anakan padi
  • Menumbuhkan tunas baru
  • Pupuk memperbanykan anakan padi
  • Zpt memperbanyak anakan padi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *